Senin, 26 April 2021

PISAV 11 Pertemuan 6 Genap - Rangkaian Proteksi Sistem Audio


RANGKAIAN PROTEKSI SISTEM AUDIO

     Sistem audio merupakan sebuah system yang isinya berupa komponen-komponen elektronik yang dirangkai menjadi satu kesatuan sehingga menjadi rangkaian yang siap digunakan. Tidak semua rangkaian elektronik akan maksimal maupun minim kendala. Oleh karena itu, sebuah proteksi dalam suatu rangkaian digunakan agar dapat meminimalkan kerusakan komponen elektronika pada suatu rangkaian.
1. Mengenal loudspeaker, muting, limiter, dan indicator dalam system audio
    Sistem audio memiliki sebuah rangkaian. Sebelum belajar lebih jauh mengenai system proteksi, alangkah baiknya memahami komponen berikit ini.
a. Loudspeaker
    “Suara” sebenarnya adalah frekuensi yang dapat didengar oleh telinga manusia, yaitu frekuensi yang berkisar di antara 20-20.000 Hz. Timbulnya suara dikarenakan adanya fluktuasi tekanan udara yang disebabkan oleh gerakan atau getaran suatu objek tertentu. Ketika objek tersebut bergerak atau bergetar, objek tersebut akan mengirimkan energi kinetik untuk partikel udara disekitarnya. Hal ini dapat dianalogikan seperti terjadinya gelombang pada air. Sementara itu, yang dimaksud dengan frekuensi adalah jumlah getaran yang terjadi dalam kurun waktu satu detik. Frekuensi dipengaruhi oleh kecepatan getaran pada objek yang menimbulkan suara; makin cepat getarannya, makin tinggi frekuensinya. Loudspeaker merupakan transduser electroacoustical yang mengubah sinyal listrik ke bentuk getaran suara. Speaker adalah mesin pengubah terakhir atau kebalikan dari mikrofon. Speaker membawa sinyal elektrik dan mengubahnya Kembali menjadi vibrasi-vibarasi fisik untuk menghasilkan gelombang-gelombang suara.
b. Muting
    Mute (atau tombol diam) membuat channel senyap. Ada berbagai situasi yang membutuhkan mute (seperti ketika dalam proses mixing butuh mendengar hasil rekaman tanpa vocal, dapat dicapai dengan menekan tombol mute pada channel vokal, alih alih menurunkan level menggunakan fader dan kehilangan posisi semula fader).
c. Limiter
    Limiter juga dapat dikatakan sebagai compressor yang rasionya full sehingga semua audio yang melebihi threshold akan dipotong. Pada compressor, semua audio yang melebihi threshold akan dikurangi sesuai perbandingan dengan ratio.
d. Indikator
    Indikator merupakan golongan komponen elektronika pasif. Komponen yang kerap disebut coil ini juga bisa digunakan di rangkaian elektronika sederhana dan yang susah. Prinsip kerja dari indikator ini adalah menimbulkan medan magnet ketika dilewati arus listrik. Medan magnet tadi digunakan untuk menyimpan energi dalam waktu yang singkat. Indikator ini memiliki bentuk dari susunan lilitan kawat yang membentuk kumparan.

0 komentar:

Posting Komentar

PISAV 11 Pertemuan 6 Genap - Rangkaian Proteksi Sistem Audio

RANGKAIAN PROTEKSI SISTEM AUDIO        Sistem audio merupakan sebuah system yang isinya berupa komponen-komponen elektronik yang dirangkai m...